Kami menggores kata penuh rayuan.. Tapi kami bukan perayu.. Kami bersyair agar jiwa2 tershir.. Tapi kami bukan penyihir.. Kami membunuh sepi dgn kalimat sakti.. Tapi kami bukan pembunuh.. Kami adalah kumpulan terbuang.. Yg masih tercerai di kenyataan.. Namun dalam beragam karya.. Kami berpadu.. Yakin pada suata masa... Kami mampu damaikan semesta..

DALAM MULUT BAYIKU,ANGGER

Kamis, 06 Oktober 2011


by: Iwoe Banyu Gesang


Dalam mulutmu
aku menemukan sebuah goa
yang damai dan teduh
betapa aku ingin tinggal di situ
lewati seluruh waktu dengan tenang
jauh dari segala pertempuran
antara iman dan kenyataan
pergolakan antara nurani dan basa basi

Dalam mulutmu
aku menemukan beberapa baris doa
yang tak mudah diucapkan
apalagi untuk dimengerti
namun sarat oleh bahasa surgawi , para malaikat
dan kisah2 jenaka
yang tak pernah diajarkan oleh seorang nabi manapun

Dalam mulutmu
aku dapat bernyanyi , berdoa dan berteriak : " MERDEKA "
untuk ratusan ribu kali
untuk seluruh waktu yang tak pernah ditakdirkan gugur dan rapuh

Halim,5 okt 2011

0 komentar:

Posting Komentar

Recent Posts