Aku Tersesat

by: Teddy Woga

~Aku Tersesat, meski kuyakin, benar arahku. Aku terpana saat lewat di depanku lewat sekerombolan anak muda, yang konon kabarnya, pewaris negri ini, berboncengan tiga bahkan lebih, meski ku tahu pasti bahwa tidak jauh didepanku, kantor berkumpulnya orang-orang yang 'biasanya' menghentikan dan mengamankan 'situasi' seperti itu, 
Aku tak habis mengerti, ketika halte bukan lagi menjadi tempat menunggu kendaraan tapi menjadi parkiran kelompok peneguk 'botolan',
Aku heran, tidak di kota tidak di desa, tidak yang sekolahan maupun yg tidak, pembicaraannya tidak lain tidak bukan, kapan wang rakyat dihargai. Aku bertanya, masihkah ini negriku? 
Mungkinkah ke-tersesat-anku, inginn mengingatkan aku bahwa 'rumahku' sudah tidak layak ada di negri ini. Aku baru sadar, bahwa aku bermimpi jika berharap semakin banyak yang bersih bukan karena pembersihan! 

22,00, 16 -09- 2011 TAW